Burung Berkicau Bernyanyi

Pagi hari selalu ramai oleh kicauan burung, menghirup segarnya udara pagi dan menyerap cerahnya cahaya matahari, seolah-olah mereka bernyanyi menyambut indahnya pagi. Mereka mencari makan, bersendagurau, menari dengan sangat ceria tanpa ada beban apapun yang menghalangi mereka. Terbang kesana kemari, ranting demi ranting mereka hinggapi, menggepakkan sayap selebar mungkin. Mencari makan dengan giat untuk bertahan hidup. Sesuka mereka terbang kesana kemari bermain dan bersahabat dengan alam. Tidak lengkap rasanya jika suatu pagi tidak ditemani kicauan burung yang indah. Seolah mereka berbicara “pagi ini sangat indah, kami suka pagi ini, kami gembira menyambut hari ini, nyanyian kami pagi ini membuat kami lebih semangat”.
Siang hari mereka bermain sangat gembira bertemu teman-teman mereka, saling membantu satu sama lain. Ketika mereka lelah karena menggepakkan sayap yang tak henti maka mereka akan hinggap di sebuah ranting dan lagi-lagi mereka bernyanyi untuk menghilangkan lelah yang mereka rasakan. Dengan begitu pohon yang mereka hinggapi pun merasa sangat terhibur dengan adanya kicauan dan nyanyian burung. Mereka akan selalu menemani pepohonan yang rindang. Itu akan terasa sangat lengkap, pohon yang ditemani burung dan kicauannya yang indah. Pohon pun akan selalu bersedia untuk dihinggapi burung dengan kicauannya yang merdu. Kicauan dan nyanyian mereka akan selalu ramai melengkapi indahnya pagi dan menghiasi alam.

Wanita

Wanita diciptakan Tuhan salah satunya yaitu untuk melengkapi Pria. Imej wanita dikenal lemah, sensitif, cengeng. Ya, mungkin hampir semua wanita setuju dengan pendapat itu, tapi ada sebagian yang tidak setuju. Meskipun wanita dinilai sensitif tetapi wanita mempunyai kelebihan tersendiri, dan saya pun percaya bahwa segala sesuatu itu pasti mempunyai kelebihan. Wanita hadir di dunia bukan untuk disakiti, bukan untuk ditindas, dan bukan pula untuk dilecehkan. Memang ada pada saatnya wanita menjadi sangat lemah, menjadi sangat cengeng. Tetapi ada pada saatnya pula wanita menjadi sosok yang sangat kuat, sangat berjasa. Wanita akan memperjuangkan kebahagiaan dirinya juga kebahagiaan banyak orang, sesosok ibu bisa dijadikan sebagai cerminan bahwa beliau adalah wanita yang sangat hebat, sangat berjasa, sangat lembut.
Pantaskah wanita dilecehkan?
Pantaskah wanita disakiti?
Tidak akan ada belaian kasih sayang jika tidak ada wanita, tidak akan ada kelembutan jika tidak ada wanita. Wanita memang patut dicintai juga disayangi. Tetap berjuanglah para wanita-wanita hebat!!!

Apa Yang Harus Dilakukan?

Apa yang harus dilakukan ketika kita berada dalam kesulitan?
Apa yang harus dilakukan ketika kita kesakitan?
Apa yang harus dilakukan ketika kita berada dalam kesedihan?
Apa yang harus dilakukan ketika kita mendapat cobaan?
Apa yang harus dilakukan ketika kita tidak diperdulikan?
Apa yang harus dilakukan ketika kita berada dalam kegagalan?

Kita akan mengalami itu semua, lalu antisipasi atau tindakan seperti apa yang akan kita ambil?
Jawabannya hanya satu, meminta pertolongan dan perlindungan kepada TUHAN serta kekuatan agar mampu melewati itu semua, bukan menjadi pribadi yang lemah melainkan harus menjadi pribadi yang kuat, dengan catatan kita tetap harus mengendalikan segala sesuatunya
Lalu bagaimana jika kebahagiaan menghampiri kita?
Tetap bersyukur dalam keadaan apapun, tidak perlu ada istilah sombong atau angkuh karena itu hanya akan membuat kita menyesal dan tidak akan ada manfaatnya.